Kita Mau Ke Mana Hoy?!?

Entah kenapa, dari zaman dulu, kalau ada cowok yang pakai baju cewek, pasti jadi bahan pembicaraan. Walaupun niatnya baik, biar kanan-kiri OK dan terpuaskan.

Entah kenapa, kalau di rumah makan nasi padang ada jual spagheti, pasti orang pada curiga. Gak tau ntar rasanya gimana. Walaupun niatnya baik, supaya saat bapaknya makan nasi padang anaknya bisa makan yang agak canggih.

Entah kenapa kalau seorang presiden mengeluarkan album lagu, orang gak nanggapin serius. Walaupun niatnya baik, untuk menyalurkan hobi, dll.

Margaret Thatcher mengeluarkan rumus Dahsyat, “Bila anda bertujuan untuk disukai banyak orang, anda akan membuat banyak kompromi di mana saja kapan saja. Anda tidak akan menghasilkan prestasi apa-apa.”

Semua orang yang Dahsyat adalah orang yang fokus. Semua bisnis yang Dahsyat adalah bisnis yang fokus.

Bila ada sebuah Bank yang memberikan bunga lebih rendah daripada Bank-bank lain, apakah akan ada nasabah yang mau menabung? Ditambah lagi Bank produknya cuma satu, yaitu tabungan. Adakah yang mau jadi nasabahnya? Ada yang mau? Anda mau jadi nasabahnya?

Nama Bank itu adalah Commerce Bank, bank yang berkembang paling cepat di Amerika. Nilai sahamnya naik 20 kali lipat di tahun 1990-an. Mereka fokus.

Bank lain berusaha menyenangkan seluruh target market dengan bunga sedang-sedang, pelayanan sedang-sedang, produk sedang-sedang, fasilitas sedang-sedang. Hasilnya? Ya pasti sedang-sedang saja!

Commerce Bank mengerti, sebenarnya yang paling diincar konsumen bukanlah bunga tinggi atau Bank yang suka mengakuisisi Bank lain. Yang paling diperdulikan oleh konsumen adalah “Tidak ramahnya pelayanan petugas bank” dan “Jam / hari buka bank yang singkat“.

Commerce Bank membuat strategi buka Senin – Jumat, jam 07.30 pagi sampai jam 20.00. Hari Jumat, drivethrough-nya bahkan buka sampai tengah malam. Hari Sabtu dan Minggu, seluruh pelayanan bank tetap buka.

Mereka tidak mau perang di bunga tinggi & ragam produk. Mereka fokus merekrut orang-orang dengan service terbaik. Mereka fokus!

Lihatlah bisnis lain yang fokus. Lihatlah merk HP lain yang bersaing dengan Apple. Salah seorang designer HP lain disuruh oleh bosnya untuk mengalahkan Apple. Merancang HP yang super sakti dan bisa merebut pasar Apple. Dia menjawab, “Bagaimana bisa? Kita punya ratusan jenis HP. Mereka cuma punya satu!” Apple fokus!

Lihatlah perkembangan AirAsia, Southwest Airline, Ikea. Mereka jadi sangat Dahsyat. Mereka fokus!

Mereka men-design business model mereka. Karena mereka sadar…

Service yang tidak di-design adalah service yang di-design untuk gagal.

Sudahkah anda men-design bisnis anda? Apakah anda fokus?

Salam Dahsyat!

Anda boleh menggunakan artikel ini di newsletter, website atau publikasi, dengan syarat tetap melampirkan kalimat lengkap di bawah dengan link aktif ke website:

Copyright, Hendrik Ronald. Digunakan dengan izin. Hendrik Ronald adalah Trainer dan Coach Service Excellence. Untuk mendapatkan pelatihan dan artikel lainnya, silakan kunjungi www.HendrikRonald.com